metropadang.com | Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andalas (UNAND) tahap 1 tahun 2025 yang ditempatkan di Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunung Omeh, Kabupaten Limapuluh Kota, baru-baru ini mengadakan pelatihan pembuatan obat scabies (kurap) untuk kelompok ternak dan peternak mandiri setempat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk membantu peternak dalam mengatasi penyakit yang sering menyerang ternak ruminansia, terutama kambing.
Pelatihan ini dilakukan berkat kerja sama antara mahasiswa KKN Fakultas Peternakan UNAND, Afdhol Okta Prianda, dengan instansi nagari Koto Tinggi dan penyuluh pertanian lapangan Kecamatan Gunung Omeh. Dalam kegiatan tersebut, Afdhol memperkenalkan inovasi baru dalam pengobatan scabies menggunakan bahan herbal alami, yaitu daun gamal (kayuhujan/cebreng). Daun gamal mengandung senyawa aktif seperti kumarin, flavonoid, dan saponin yang memiliki sifat antiparasit yang efektif membunuh tungau penyebab scabies pada ternak.
Menurut hasil analisis fitokimia, ekstrak daun gamal terbukti mengandung senyawa metabolit sekunder yang memiliki potensi besar untuk mengatasi gejala scabies seperti gatal dan iritasi. Penggunaan minyak dari ekstrak daun gamal secara topikal dapat mempercepat proses penyembuhan pada ternak. “Dengan pelatihan ini, kami berharap para peternak di Nagari Koto Tinggi dapat mengatasi masalah scabies secara mandiri dan meningkatkan kesejahteraan ternak mereka,” ujar Afdhol.
Kegiatan ini juga menjadi ajang kolaborasi yang bermanfaat antara mahasiswa dan masyarakat. Selain memberikan pengetahuan, kegiatan ini membuka ruang bagi dialog langsung dengan peternak terkait masalah kesehatan dan pemasaran ternak. Peserta pelatihan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan belajar langsung yang diberikan. (mp)
