PESISIR SELATAN, Budidaya tanaman sayuran jenis kangkung selain menguntungkan secara ekonomi karena mudah tumbuh dan biaya yang murah, juga cukup lezat dan kaya nutrisi. Karena berbagai keuntungan itu, sehingga masyarakat diajak menanam tanaman ini dengan cara memanfaatkan pekarangan rumah.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Yeni Gusti, Rabu (31/7) di Painan.
Disampaikannya bahwa saat ini jajarannya di Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Ranah Ampek Hulu (Rahul) Tapan, memang tengah melakukan budidaya kangkung guna memberikan motivasi kepada masyarakat di kecamatan itu agar memanfaatkan pekarangannya secara baik.
“Kangkung merupakan sayuran hijau yang lezat dan kaya nutrisi. Tanaman ini cocok untuk dibudidayakan di pekarangan rumah. Budidaya kangkung tidak hanya dapat menyediakan pasokan sayuran segar bagi keluarga, tetapi juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat, selain itu juga memberikan keuntungan secara ekonomi,” katanya.
Dia menjelaskan bahwa biasanya kangkung dipanen ketika sudah mencapai ukuran yang sesuai untuk dikonsumsi. Yaitu sekitar 30-40 hari setelah tanam.
“Proses panen dilakukan dengan memotong batang kangkung di bagian pangkal menggunakan pisau atau gunting,” jelasnya.
Panen sayur kangkung itu bisa dilakukan berkali-kali selagi masih terus mendapatkan perawatan.
“Karena sangat menguntungkan, sehingga saya mengajak seluruh rumah tangga di daerah ini agar memanfaatkan pekarangannya dengan cara menanam sayuran jenis kangkung ini,” tutupnya. (*)