Pembangunan Jalan di Pesisir Selatan Harus Ditingkatkan sebagai penunjang Sektor Ekonomi

0
443

Metro Padang.com  – Jalan salah satu  penunjang  untuk meningkatkan ekonomi pertanian di daerah daerah Pesisir Selatan untuk itu perlu menjadi perhatian, agar kawasan-kawasan yang dijadikan sebagai sentra produksi bisa tergarap secara maksimal,” katanya.Salah satu upaya yang harus dilakukan agar sektor pertanian bisa dikelola secara maksimal adalah melalui peningkatan infrastruktur jalan. Karena keberadaan infrastruktur jalan itu dapat menunjang sentra-sentra ekonomi yang ada, tentunya sesuai dengan potensi besar yang dimiliki itu, Hal ini dikatakan  Anggota Komisi IV DPRD Pessel, Yusli Mardan, Kamis (7/12).

Yusli Mardan menjelaskan bahwa saat ini luas lahan pertanian khususnya sawah, serta lahan yang berpotensi cetak sawah di daerah itu masih sangat luas.

Dikatakan “berdasar data Badan Pusat Statistik (BPS), luasnya mencapai 30.416 hektare. Untuk penggarapan, tentu membutuhkan sarana infrastruktur agar kawasan-kawasan yang dikembangkan itu bisa terjangkau dan diakses oleh masyarakat,” katanya.

Hal itu dia sampaikan agar sektor pertanian tetap menjadi idola dan diunggulkan oleh masyarakat dalam menopang kekuatan ekonomi keluarga, di samping juga potensi lainnya.

“Dengan ditunjang infrastruktur jalan yang memadai, maka investasi yang sudah dilakukan di sektor pertanian tidak lagi menjadi sia-sia. Sebab pengembangan kawasan pertanian sudah dilakukan secara beriringan dengan peningkatan infrastrukturnya. Dari itu kepada perangkat daerah terkait diminta untuk menindaklanjutinya agar apa yang diharapkan itu tercapai,” harap Yusli Mardan.

Yusli Mardan mengatakan ketersediaan infrastruktur dasar seperti jalan dan jembatan merupakan salah satu kebutuhan petani yang harus dijadikan sebagai prioritas di daerah itu. Pesisir Selatan Dalam Angka (PSDA) tahun 2023 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), jalan kabupaten yang berkondisi baik mencapai 754,59 Kilometer.

Yusli Mardan mengakui infrastruktur yang bagus dapat memangkas biaya produksi, karena distribusi menjadi murah dan produk yang dihasilkan juga akan lebih berdaya saing pula.

“Karena arah pembangunan infrastruktur dalam RPJMD 2021-2026 adalah memacu penyediaan infrastruktur dasar di kawasan sentra produksi, maka saya berharap ini bisa terlaksana secara maksimal agar perekonomian dan ketahanan pangan masyarakat menjadi lebih baik lagi,” tutup Yusli Mardan. (mp)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini