metropadang.com | Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, menyampaikan pidato perdananya di hadapan DPRD Provinsi Sumbar pada Senin (3/3/2025). Bersama Wakil Gubernur Vasko Ruseimy, Mahyeldi menegaskan komitmennya untuk mengakselerasi pembangunan di Sumbar dengan konsep “Gerak Cepat”.
Mahyeldi memiliki visi besar untuk menjadikan Sumbar sebagai provinsi madani yang maju dan berkeadilan. Meskipun tantangan tidak sedikit, ia optimis visi tersebut dapat terwujud dengan dukungan penuh dari DPRD, Forkopimda, instansi vertikal, kalangan akademisi, sektor swasta, hingga organisasi masyarakat.
“Untuk mewujudkan visi tersebut, kami telah menyiapkan delapan misi strategis yang akan menjadi pijakan dalam merancang program dan kegiatan di Sumbar hingga lima tahun ke depan,” ujar Mahyeldi penuh semangat.
Delapan Misi Gerak Cepat Sumbar
Mahyeldi mengungkapkan delapan misi utama yang akan dijalankan:
- Gerak Cepat Sumbar Unggul
- Gerak Cepat Sumbar Sejahtera
- Gerak Cepat Sumbar Berdaya
- Gerak Cepat Sumbar Maju
- Gerak Cepat Sumbar Kuat
- Gerak Cepat Sumbar Harmonis
- Gerak Cepat Sumbar Kreatif
- Gerak Cepat Sumbar Responsif
Salah satu langkah utama untuk mewujudkan gerak cepat tersebut adalah melalui digitalisasi layanan pemerintahan, yang diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan transparansi pelayanan publik.
Fokus 100 Hari: Kolaborasi dan Pemberdayaan
Dalam program 100 hari pertamanya, Mahyeldi akan fokus pada:
- Harmonisasi hubungan antara pemerintah pusat dan daerah
- Percepatan pembangunan infrastruktur strategis
- Pemberdayaan masyarakat
- Penguatan implementasi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK)
“Total ada 12 program prioritas. InsyaAllah, dalam 100 hari ke depan, semuanya akan menunjukkan progres positif,” ucap Mahyeldi optimis.
Ketua DPRD Sumbar, Muhidi, menyatakan kesiapan pihaknya untuk menjadi mitra kerja yang solid dalam mendukung setiap kebijakan pemerintah demi kemajuan daerah.
“Kita siap mendukung pemerintah mewujudkan Sumbar madani yang maju dan berkeadilan. InsyaAllah,” tegas Muhidi. (adpsb/cen)
