Padang — Gedung Rektorat Universitas Negeri Padang (UNP) kini tampil lebih artistik dan bernuansa seni. Sejak Senin, 26 April 2025, sebanyak 12 karya lukisan terbaik hasil mahasiswa S1 Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) UNP dipajang secara permanen di empat lantai gedung tersebut.
Inisiatif ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara sivitas akademika dan pengelola universitas dalam memadukan fungsi layanan akademik dengan apresiasi terhadap seni. Proses pemasangan lukisan dikoordinasikan langsung oleh Koordinator Program Studi Pendidikan Seni Rupa, Eliya Pebryieni, S.Pd, M.Sn, bersama Ketua Himpunan Mahasiswa Departemen (HMD) Seni Rupa, Faridz Siregar, serta sejumlah mahasiswa yang juga merupakan pelukis karya tersebut.
Dekan FBS UNP, Prof. Dr. Ermanto, M.Hum, menyatakan bahwa langkah ini telah dirancang dengan penuh perhatian. “Kami sudah koordinasi dengan Ketua Prodi S1 Seni Rupa untuk memilih beberapa lukisan terbaik. Kami juga mengusulkan agar disediakan panel khusus agar lukisan tampil maksimal dan semakin bernilai seni,” ujar guru besar yang juga dikenal sebagai sastrawan dan pecinta seni Rebab Pasisie ini.
Sekretaris Universitas UNP, Dr. Erianjoni, M.Si, menambahkan bahwa arahan dari Rektor disambut baik oleh Tim Perlengkapan UNP. “Dalam beberapa jam, 12 lukisan berhasil dipasang. Masih ada beberapa titik yang belum terisi karena keterbatasan panel, termasuk ruang-ruang yang berpotensi untuk hiasan interior lainnya. Ini jadi pengingat bahwa UNP butuh ruang permanen untuk museum atau galeri seni mahasiswa,” tegasnya.
Ia juga menilai bahwa banyak gedung di UNP, seperti Gedung Bagonjong, FIS, kantor satpam, dan taman-taman, memiliki potensi besar untuk memajang karya seni rupa, termasuk seni kriya dan patung-patung yang telah memperindah kampus selama ini.