Metro Padang – Akibat angin kencang dengan dan tinggi gelombang di perairan Mentawai mencapai 1,25 meter sampai 2,5 meter membuat 10 orang terjebak di pulau Siburu, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai terdampar kemudian tim SAR Mentawai mengevakuasi ke pelabuhan Tuapejat, Kamis (3/3/2022).
Kepala kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Akmal menyebutkan, setelah mendapat laporan dari Salomo (53) pukul 19.10 WIB, tim langsung menuju ke lokasi kejadian dimana ada 10 warga terjebak di Pulau Siburu, Kecamatan Sipora Utara akibat badai.
Setelah mendapat informasi tersebut pukul 19.30 WIB tim gabungan berangkat dari dermaga Tuapejat, sekitar 10 menit perjalanan tim sampai ke pulau Siburu, Kecamatan Sipora Utara, mengevakuasi korban ke dermaga Tuapejat sekitar pukul 20.35 WIB. 10 orang yang terjebak di Pulau Siburu, terdiri dari Wiwik (30). Nanda (30), Kristi (30), Kristo (32), Warti (33), Ferawati (31), Paskalita (30), Oklinar (29), Ria (32) dan Mawar (25). “Satu dari warga yang terjebak bernama Wiwik cedera dan langsung dievakuasi ke RSUD Mentawai,” ucap Akmal.
Alut yang digunakan RIB 03, Alkom, Albanav, PAL Evakuasi, PAL Prokes, AMC Vehicle, dan Rescue Dymex. 10 warga yang terjebak di pulau Siburu, Kecamatan Sipora Utara menggunakan Longboat berwarna putih dengan panjang 7 meter, bermesin 15 PK.
“Imbauan Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai karena sekarang musim badai dan gelombang tinggi di perairan Mentawai, kepada warga yang ingin melaut atau melakukan perjalan laut agar memperhatikan terlebih dahulu keadaan cuaca, kalau keadaan cuaca tidak bagus lebih baik tunda dulu,” katanya. (mp)
Buku Revormasi - SKB 3 Menteri Digugat Istana Bergoncang - Anul Zufri, SH., M.H., Ph.D. seharga Rp99.000. Dapatkan sekarang juga di Shopee! https://id.shp.ee/cuLQLAV