iklan
metropadang.com – Kenagarian Sungai Nyalo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, menjadi lokasi pelaksanaan Program Integrasi Prodi dan Nagari (PIPN) serta Program Multidisiplin Kemitraan Masyarakat (PMKM) yang diselenggarakan oleh Prodi Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Padang (UNP).
Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 31 Juli hingga 2 Agustus 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai program pengabdian yang terintegrasi dan berbasis keolahragaan.
 Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Humas UNP, Rabu (6/8/2025) Program ini melibatkan sejumlah dosen dan mahasiswa Prodi Ilmu Keolahragaan FIK UNP yang bekerja sama dengan masyarakat setempat untuk mengidentifikasi dan memecahkan masalah-masalah yang ada di Kenagarian Sungai Nyalo, khususnya yang berkaitan dengan pengembangan potensi olahraga dan pariwisata. Melalui pendekatan yang partisipatif, program ini diharapkan dapat memberikan dampak yang berkelanjutan bagi masyarakat.
 Tiga program pengabdian utama yang dilaksanakan dalam kegiatan ini dipimpin oleh para dosen ahli dari Prodi Ilmu Keolahragaan FIK UNP. Pertama, Prof. Dr. Wilda Welis, SP., M.Kes., memimpin program pencegahan kejadian stunting anak balita melalui pemberdayaan remaja putri. Kedua, Dr. Ridho Bahtra, S.Si., M.Pd., memimpin program pemberdayaan masyarakat nagari melalui pelatihan pemandu wisata stand up paddle. Program ini memanfaatkan potensi wisata air dan keahlian olahraga air untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Ketiga, Alimuddin, S.Or., M.Or., memimpin program pengembangan potensi sport tourism melalui pelatihan massage dan P3K. Program ini memfokuskan pada pengembangan keterampilan yang mendukung sektor pariwisata olahraga, dengan pelatihan massage sebagai layanan tambahan bagi wisatawan dan P3K sebagai aspek penting keselamatan.
 Kegiatan PIPN dan PMKM di Kenagarian Sungai Nyalo yang diinisiasi oleh Prodi Ilmu Keolahragaan FIK UNP ini diharapkan dapat menjadi model bagi pengembangan nagari-nagari lain di Sumatera Barat, khususnya dalam mengoptimalkan potensi olahraga dan pariwisata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan pendekatan yang terintegrasi dan partisipatif, program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat dan pembangunan daerah. (FM/Utr/Humas UNP)
#SDGs3 #KehidupanSehatdanSejahtera #GoodHealthandWellBeing #SDGs8 #PekerjaanLayakdanPertumbuhanEkonomi #DecentWorkandEconomicGrowth #SDGs11 KotaDanPermukimanYangBerkelanjutan #SustainableCitiesandCommunities

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini