Padang — Senja Minggu ini bukan sekadar penutup akhir pekan di Kota Padang. Di Stadion Haji Agus Salim, semangat “Urang Awak” akan diuji dalam laga hidup-mati: Semen Padang FC (SPFC) menjamu Persik Kediri, demi satu misi—bertahan di Liga 1.
Di balik keringat yang siap bercucuran di rumput hijau, dukungan dari berbagai penjuru Sumatera Barat mengalir deras. Tak hanya semangat, tapi juga bonus besar digelontorkan untuk membakar motivasi para pemain.
Total bonus Rp500 juta telah disiapkan. Anggota DPR RI sekaligus penasihat tim SPFC, Andre Rosiade, menyumbang Rp300 juta. Tambahan Rp100 juta datang dari manajemen PT Semen Padang, sementara sisanya dikumpulkan dari kepala daerah dan pengusaha, termasuk Wali Kota Padang, Fadly Amran.
“Bonus juga datang dari Wali Kota Padang,” kata Andre, seperti dikutip dari akun resmi klub.
Misi sore ini sangat jelas. Menang atas Persik Kediri berarti SPFC langsung aman. Dengan tambahan tiga poin, mereka mengunci posisi di atas Barito Putera dan PSS Sleman, dua pesaing di papan bawah yang hanya menyisakan satu laga dengan koleksi 31 poin.
Sorak sorai ribuan pendukung diperkirakan akan menggema memenuhi tribun. Bahkan, pemain timnas Indonesia, Pratama Arhan, turut hadir menyemangati Kabau Sirah langsung dari stadion.
Kini, semua mata tertuju ke Stadion Haji Agus Salim. Akankah semangat dan solidaritas “Urang Awak” mampu menjadi bahan bakar terakhir untuk mempertahankan kebanggaan Sumbar di kasta tertinggi sepak bola nasional?
(charlie)
