iklan
crossorigin="anonymous">
Penulis: Asniati Bahari, SE, MBA, Ak, CA, CSRA, PhD
(Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Andalas)
Metro Padang.com – Geliat pariwisata mulai menjadi sektor yang menampakkan perkembangannya dalam perekonomian suatu daerah era pasca post pandemik COVID-19, tak terkecuali geliat pariwisata yang ada di Kota Payakumbuh. dikenal sebagai kota wisata dan kuliner 24 jam, maka dengan potensi wisata yang menarik, Payakumbuh menunjukkan perkembangan dengan bermunculannya banyak homestay yang menawarkan pengalaman menginap yang autentik bagi wisatawan. Namun, masih banyak tantangan yang dihadapi oleh pemilik homestay dalam mengelola bisnis mereka. Semenjak terjadinya pandemik COVID-19, penting bagi pemilik/pengelola homestay untuk memanfaatkan teknologi informasi sebagai jembatan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam mengelola bisnis mereka secara berkelanjutan. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah implementasi sistem informasi konsumen dan akuntansi berbasis website. Sistem informasi ini akan memberikan manfaat signifikan bagi pemilik homestay dalam berbagai aspek bisnis mereka.

Untuk itu, perlu dilakukan pendampingan bagi pengusaha homestay dalam memajukan usaha mereka. Tim pengabdi Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis merasa terpanggil untuk berkiprah dan mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bidang Pengabdian Masyarakat di Kota Payakumbuh. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diinisiasi oleh Departemen Akuntansi Fakultas ekonomi Universitas Andalas. Target sasaran dari pengabdian ini adalah Homestay/Penginapan di Kota Payakumbuh dan Sekitarnya. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 30 Oktober 2023 pukul 08.00 WIB sampai dengan selesai. Berlokasi di Kampus Unand payakumbuh. Kegiatan pengabdian masyarakat dihadiri oleh sebanyak 23 peserta yang mewakili berbagai homestay dan penginapan di Kota Payakumbuh dan juga dihadiri oleh dosen-dosen akuntansi Universitas Andalas.
Pengabdian ini dipimpin oleh Asniati Bahari, SE, MBA, Ak, CA, CSRA, PhD yang juga dihadiri dan acara dibuka oleh Ketua Program Studi S2 Akuntansi Universitas Andalas. Turut hadir, dosen Akuntansi Universitas Andalas, antara lain yakni Ibu Ihsani Mazelfi, Ibu Warnida, Ibu Riza Reni Yanti, Bapak Jonhar, dan Bapak Ali Nursal. Peserta-peserta ini telah aktif terlibat dalam kegiatan ini dengan tujuan meningkatkan kualitas pelayanan serta memperkuat kerjasama antara berbagai homestay untuk mendukung perkembangan industri penginapan di kota Payakumbuh dan sekitarnya
Dalam pidato pembukaan acara, Ibu Dr. Elvira Luthan, SE, MSi, Ak, CA menyampaikan bahwa pengabdian masyarakat ini merupakan implementasi dari wujud tanggungjawab para dosen di Perguruan Tinggi untuk mengimplementasikan hasil penelitian mereka dalam bentuk pengabdian Masyarakat. Beliau berterimakasih kepada Tim Pengabdi Masyarakat dari Departemen Akuntansi Universitas Andalas yang telah berrinisiatif untuk melaksanakan acara ini. Beliau juga memberikan apresiasi terhadap para peserta yang sangat antusias dalam meningkatkan pengetahuan dan keahlian di dalam mengembangkan usaha dan bermitra dengan dosen Akuntansi Universitas Andalas. Ucapan terimakasih tak terrhingga disampaikan oleh Ibu Sari Yosatriana sebagai wakil dari komunitas Homestay Payakumbuh. Beliau berharap pelatihan ini akan dilanjutakan dengan materi lainnya sehingga dapat membantu pengelola homestay mengembangkan usaha mereka lebih baik lagi.
Di dalam pemaparannya, ibu Asniati Ph.D menyatakan bahwa implementasi layanan sistem informasi konsumen berbasis website akan memberikan kemudahan dalam hal pemasaran dan promosi. Seringkali homestay tidak memiliki akses terhadap website free source, apalagi untuk homestay yang ada didaerah. Hal ini dikarenakan aplikasi yang ada sekarang yang berfokus pada money-oriented, sehingga memandang homestay daerah belum cukup memenuhi standar dari target mereka. maka, mimpi untuk memiliki situs web khusus untuk homestay apalagi yang baru akan muncul di daerah-daerah yang susah akses namun memiliki ciri khas dan keunikan berbasis kearifan sendiri. Untuk itu, pemilik dapat memperluas jangkauan pasar dan menarik lebih banyak wisatawan untuk menginap. Situs web dapat berfungsi sebagai katalog virtual yang menampilkan fasilitas, foto-foto homestay, serta ulasan dari pengunjung sebelumnya. Selain itu, pemilik homestay juga dapat menggunakan situs web untuk mengiklankan paket promosi, menampilkan informasi tentang objek wisata di sekitar Payakumbuh, dan menghubungkan dengan platform pemesanan online untuk memudahkan proses reservasi.
