Gubernur Sumbar Salurkan 650 Paket Bantuan Pangan untuk Korban Terdampak Bencana di Tanah Datar

0
360
iklan
METROPADANG.COM | TANAH DATAR – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terus mengoptimalkan upaya pemulihan pascabencana di kawasan yang terdampak longsor dan banjir lahar dingin yang terjadi pada awal Mei lalu. Terbaru, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah Datuak Marajo, menyerahkan bantuan Penanganan Daerah Rawan Pangan (PDRP) kepada 650 Kepala Keluarga (KK) di Rambatan, Kabupaten Tanah Datar.

Penyerahan bantuan tersebut berlangsung di Masjid Raya Limo Kaum, Rabu (21/08/2024). Dalam kesempatan ini, Gubernur Mahyeldi mengungkapkan rasa syukurnya atas pelaksanaan bantuan dan menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung pemulihan masyarakat pascabencana.

“Alhamdulillah, hari ini kita kembali menyalurkan bantuan bagi warga kita di Rambatan yang terdampak oleh banjir lahar dingin beberapa waktu lalu. Pemulihan pascabencana terus kita lakukan sebagai bentuk kepastian hadirnya pemerintah di tengah masyarakat,” ujar Mahyeldi.

Gubernur Mahyeldi juga mengingatkan masyarakat untuk tetap bangkit dari trauma bencana dan melanjutkan aktivitas perekonomian. Meski demikian, ia menekankan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap potensi bencana di masa depan.

“Bantuan ini diserahkan dengan harapan dapat meringankan beban yang dirasakan pascakejadian bencana. Di masa pemulihan ini, kita tidak boleh berlarut dalam duka. Kita harus bangkit dan menatap ke depan,” tambah Mahyeldi.

Bantuan Penanganan Daerah Rawan Pangan (PDRP) yang diserahkan terdiri dari 650 paket untuk masing-masing KK, dengan komponen bantuan berupa 10 kg beras, 4 kaleng ikan kemasan, 4 liter minyak goreng, dan 2 kg gula. Penyerahan bantuan ini juga disaksikan oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra beserta jajaran di lingkungan Pemkab Tanah Datar, serta Plt Kepala Dinas Pangan Sumbar, Deri Swasti.

Dengan bantuan ini, diharapkan masyarakat terdampak dapat segera pulih dan melanjutkan aktivitas sehari-hari dengan lebih baik. (MP)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini