Sumbar dan Jeonbuk Perkuat Kolaborasi Internasional lewat Program Bahasa Korea SHHI

0
67
metropadang.com – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) telah melakukan penandatanganan MoU Kerja Sama Provinsi Bersaudara dengan Pemerintah Provinsi Jeonbuk, Republik Korea di Jeonju pada November lalu.
Penutupan Saemangeum Hangeul Hakdang Indonesia (SHHI) Tahun 2025 di SMK N 2 Padang merupakan bukti nyata dari persahabatan dan kerja sama antara Provinsi Sumbar dan Provinsi Jeonbuk dalam bidang pendidikan.
“Kami sangat mengapresiasi program ini, antusiasme serta dedikasi seluruh peserta semangatnya luar biasa,” kata Mahyeldi.
Menurut Mahyeldi program SHHI yang sudah berjalan tiga tahun ini, tidak hanya memperdalam kemampuan bahasa dan budaya Korea, tetapi juga membuka jaringan internasional, memperluas wawasan, serta mempersiapkan diri untuk kesempatan lebih luas di masa depan.
“Kerja sama ini bukan hal baru. Sejak 2023, kita telah merasakan manfaatnya melalui program SHHI yang berlokasi di SMK Negeri 2 Padang,” ucapnya.
Pemerintah Provinsi Sumbar juga akan mendorong dan memfasilitasi perguruan tinggi negeri dan swasta di Sumbaruntuk bisa ikut serta bekerjasama dengan universitas-universitas terkemuka di Jeonbuk.
Hal ini mencakup kerja sama beasiswa, pertukaran mahasiswa, dosen dan penelitian, kolaborasi kurikulum, joint seminar, bahkan kalau bisa program dual degree.
“Dengan begitu kelas bahasa Korea yang dilaksanakan di SMK 2 Padang ini bisa mengikuti program pertukaran maupun beasiswa dengan Universitas di Jeonbuk,” ujarnya.
Bahasa bukan sekadar alat komunikasi, tetapi juga pintu masuk memahami budaya, nilai, serta etos kerja sebuah bangsa.
“Melalui program ini, kita memastikan bahwa mahasiswa Sumbar dapat beradaptasi dengan baik, berprestasi secara optimal, dan menjadi duta kebudayaan yang membanggakan bagi daerah kita,” jelasnya.
Semoga pengetahuan dan semangat yang diperoleh menjadi modal berharga untuk mengembangkan diri dan memberi manfaat bagi Sumbar.

Pada kesempatan itu, Kepala Sekolah SMKN 2 Padang, Sahfalefi, S.Pd, M.Pd menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut merupakan tahun ketiga dilaksanakan sejak tahun 2023.

“Terdapat peningkatan signifikan dalam penyelenggaraan kegiatan ini, baik dari kuantitas maupun kualitas,” ulas Sahfalefi.
Animo peserta untuk mengikuti kegiatan ini terus meningkat. Tidak hanya pelajar dan mahasiswa, bahkan diikuti mahasiswa, pegawai dari sejumlah perusahaan.
Untuk awal penyelenggaraan, kelas bahasa Korea untuk pemula. Tahun ini, tidak hanya untuk pemula, juga ada kelas untuk intermediate.
“Untuk tahun ini saja, kita menerima lebih dari 300 orang dari berbagai kalangan,” tuturnya.
Untuk tahun 2025 ini sudah ada peserta terbaik yang diterbangkan ke Korea . Bahkan ke depan, Sahfalefi berharap, program ini berpotensi memperkuat jalur studi lanjut dan peluang kerja bagi putra-putri Sumbar.
Hadir dalam acara penutupan Saemangeum Hangeul Hakdang Indonesia (SHHI) dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Mr. Wang perwakilan dari provinsi Jeonbuk Korea, Kepala Biro Pemerintahan Setda Sumbar, para guru dan pembimbing dari SHHI dan para peserta SHHI yang sudah lulus. (nov)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini