Metro Padang .com – Ratusan paket sembako dan beras disalurkan Asosiasi Pers Dharmasraya (ASPEDA) ke beberapa titik terdampak bencana di Kabupaten Solok, pada Jumat (12/12/2025).
Sebanyak 12 wartawan yang tergabung dalam Asosiasi Pers Dharmasraya turun langsung mengantarkan hasil donasi masyarakat Dharmasraya yang dikumpulkan selama 2 hari penggalangan dana.
Ketua Aspeda, Rijal Af mengungkap bahwa usai koordinasi dengan tokoh dan warga setempat pihaknya memutuskan untuk mendistribusikan bantuan sembako untuk korban banjir dan galodo di beberapa titik di kabupaten Solok.
“Ada 5 titik lokasi distribusi bantuan sembako dan beras.
Diantaranya Koto Sani, Belimbing, Muaro Pingai Paninggahan, Muaro Paninggahan, Dusun Cancang dan Dusun Batua,” ujar Ketua Asosiasi Pers Dharmasraya, Rijal Af Jumat, (12/12/2025) di Paninggahan.
Dalam proses pendistribusian ini, lanjutnya di Dusun Cancang Batua dan Muaro Paninggahan diangkut menggunakan motor warga setempat ke rumah warga terdampak banjir hingga pinggiran danau Singkarak.
“Hal ini dilakukan karena putusnya akses jembatan utama, sehingga harus melewati jalan alternatif di dusun Batua yang hanya bisa di lewati sepeda motor,” ungkapnya
Sebelumnya, kata Rijal Af pendistribusian di wilayah Koto Sani dan Muaro Pingai langsung ke warga setempat karena bisa dilewati mobil.
“Untuk sembako di Koto Sani dan Muaro Pingai pendistribusian bisa sampai menggunakan mobil ke lokasi,” jelasnya
Rijal menjelaskan bahwa lokasi bencana di Paninggahan masih belum bisa dilewati mobil untuk sampai ke Malalo via Sumani dan Paninggahan.
“Berdasarkan kondisi di lapangan dan koordinasi bersama warga setempat, ada dua titik jembatan putus, di Muaro Pingai Paninggahan dan Malalo,” jelasnya
Rijal menyebutkan bahwa hasil donasi sebesar Rp 22 juta dibelikan ke sembako dan beras. Sedangkan untuk akomodasi pengantaran logistik menggunakan mobil anggota Aspeda dan segala pembiayaan yang dibutuhkan murni dari iuran anggota Aspeda.
“Semua uang hasil donasi sebesar Rp 22 juta, kita belikan ke sembako dan beras. Sedangkan untuk pembiayaan yang timbul untuk akomodasi pengantaran hasil donasi menggunakan mobil anggota dan kas organisasi,” ujarnya
Rijal mengaku terharu dan mengapresiasi kepada seluruh donatur dan masyarakat yang telah menyisihkan rezekinya untuk korban bencana.
“Alhamdulillah, kami Aspeda terharu atas kepedulian masyarakat Dharmasraya dan seluruh donatur. Dan malam ini semua amanah dan kepercayaan donatur telah kami salurkan hingga pintu rumah saudara kita yang menjadi korban bencana,” ungkapnya
Rijal juga mengaku bangga dengan rekan pers Dharmasraya, khususnya kepada rekan-rekan Aspeda, yang telah menyisihkan rezeki, waktu dan tenaganya untuk membantu korban bencana.
“Terimakasih kawan-kawan pers, semoga apa yang telah dilakukan dapat meringankan beban bagi saudara kita. Dan kepada para korban semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat membantu,” pungkasnya
Sementara itu, Ayu warga Muaro Paninggahan mengaku terharu atas kepedulian rekan-rekan wartawan dari kabupaten Dharmasraya.
“Alhamdulillah, bantuan dari wartawan Dharmasraya dan karyawan PT Andalas Wahana Berjaya (AWB) telah kami terima,” ungkapnya
Ayu juga mengucapkan terimakasih kepada para donatur yang telah menyisihkan rezekinya untuk para korban bencana banjir. (mp)





