Padang, 13 November 2025 — Wakil Walikota Padang, Maigus Nasir, memastikan bahwa Pemerintah Kota Padang akan segera memberikan bantuan untuk perbaikan rumah warga yang rusak akibat tertimpa pohon tumbang di Jalan Berok Raya, Kelurahan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo. Kejadian ini terjadi pada Rabu, 12 November 2025, pukul 09:00 WIB, yang disebabkan oleh hujan lebat disertai angin kencang.
Saat diwawancarai awak media, Wawako Maigus Nasir menyatakan keprihatinannya atas kondisi rumah milik Ibu Mardiana (71 tahun) yang mengalami kerusakan cukup signifikan. Kerugian ditaksir mencapai Rp 20.000.000.
”Kondisinya cukup memprihatinkan,” ujar Maigus Nasir. “Maka, kita minta pertama dari BPBD segera untuk merapikan kembali, membantu untuk menurunkan kayu yang masih ada di atasnya.”
Lebih lanjut, Wakil Walikota Maigus Nasir menyampaikan bahwa bantuan perbaikan akan segera disalurkan melalui program unggulan Walikota Padang, Bapak Fadly Amran dan dirinya, yaitu Padang Melayani, Padang Sigap.
”Yang kedua, insyaallah program Walikota Padang, Padang Melayani, Padang Sigap, insyaallah minggu depan, ya hari Senin atau Selasa, akan ada bantuan untuk segera memperbaiki rumah yang rusak,” tegas beliau. Selain perbaikan rumah, Wawako juga menyebutkan bahwa akan ada dukungan lebih lanjut dari Dinas Sosial (Dinsos).
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, yang dipimpin oleh Kalaksa dan Kabid KL, telah sigap merespons kejadian tersebut. Tim Rescue PB BPBD bersama Camat, Lurah, Dinas Sosial, Babinsa, Babinkamtibmas, Dubalang, Ketua RW, Ketua RT, KSB, dan masyarakat, telah melakukan pengerjaan pembersihan pohon tumbang.
Pohon yang tumbang terdiri dari dua jenis, yaitu pohon jati (.±15 meter) dan pohon pinang (±20 meter), yang menimpa rumah Ibu Mardiana. BPBD juga telah memberikan bantuan awal berupa 1 buah terpal 4×6 kepada korban.
Wawako Maigus Nasir, didampingi oleh Plh. Kalaksa BPBD, turut menyerahkan bantuan sembako dan family kit kepada Ibu Mardiana. Beliau berharap proses perbaikan dapat berjalan lancar.
”Sehingga dalam waktu dekat rumah ini sudah bisa kembali ditempati oleh keluarga yang di dalamnya ada dua anak,” tutup Wawako, seraya berharap agar tempat tersebut segera diperbaiki. (ri/mp)