metropadang.com – Pencari kerja di Kota Padang nampak masih lesu darah. Begitu “Padang Job Fair 2025” dibuka secara hybrid (melalui daring maupun tatap muka), akan tetapi para pencari kerja masih “malu-malu kucing” untuk mendaftarkan diri.
“Hingga Senin sore ini, pencari kerja yang mendaftar lewat aplikasi ‘Padang Mobile’ baru sekitar 161 orang,” ungkap Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Padang, Ferri Erviyan Rinaldy, saat rapat terakhir “Padang Job Fair 2025” di Balai Kota Padang, Senin (10/11/2025) sore.
Diketahui, “Padang Job Fair 2025” merupakan bursa kerja bagi para pencari kerja. Memudahkan para pencari kerja, Pemko Padang menggelar bursa kerja secara daring serta secara tatap muka. Pelaksanaan secara daring dilakukan melalui aplikasi “Padang Mobile”.
“Kita buka pendaftaran secara daring untuk menghindari kerumunan saat dilakukan tatap muka nanti,” ungkap Ferri.
Sementara, pelaksanaan “Padang Job Fair 2025” secara tatap muka dilaksanakan pada 12-13 November di Gedung Youth Center.
Sebanyak 50 perusahaan ternama membuka kesempatan bagi para generasi muda angkatan kerja untuk ikut bergabung. Sebanyak 1.377 lowongan pekerjaan tersedia.
Namun begitu, menjelang hari-H pelaksanaan “Padang Job Fair 2025” secara tatap muka, jumlah pendaftar secara online di aplikasi “Padang Mobile” masih minim. Angka pencari kerja baru sekitar seratus limapuluhan orang.
“Angka ini masih jauh dari harapan, padahal kita sangat berkeinginan untuk menekan angka pengangguran,” jelasnya.
Sementara, Asisten II Setdako Padang, Didi Aryadi melihat, masih minimnya angka pencari kerja di Kota Padang menimbulkan asumsi beragam. Didi menilai hal ini bisa saja dikarenakan tidak banyaknya jumlah pencari kerja di Padang. Atau dikarenakan para lulusan Perguruan Tinggi (PT) telah banyak yang membuka usaha sendiri.
“Atau bisa saja karena banyak yang gagap teknologi (gaptek), itu asumsi sementara kita,” ujar Didi.
Asisten II mengimbau seluruh pencari kerja untuk tidak melewatkan kesempatan bursa kerja yang digagas Pemko Padang. Pencari kerja diharapkan segera mendownload aplikasi “Padang Mobile” lewat Playstore. Kemudian mendaftarkan diri di aplikasi tersebut.
“Bagi yang belum mendapatkan pekerjaan sesuai harapan, ayo buka aplikasi ‘Padang Mobile’ dan daftarkan diri, atau ikuti pendaftaran secara tatap muka di Gedung Youth Center, pada 12-13 November ini,” imbau Didi.
Dinas Kominfo sebagai penyedia aplikasi “Padang Mobile” mencatat, hingga Senin sore sebanyak 151 orang sudah mendaftarkan diri melalui aplikasi tersebut. Pencari kerja terbanyak adalah perempuan sebanyak 87 orang dan laki-laki sebanyak 74 orang.
Pelamar kerja berdasarkan pendidikan terbanyak yakni S-1/D-IV/Profesi sebanyak 120 orang. Kemudian diikuti pelamar dari tingkat pendidikan D-III sebanyak 24 orang, SLTA sederajat sebanyak 14 orang, S-2 sebanyak 3 orang.(Charlie)