metropadang.com – Wakil Bupati Pesisir Selatan, Risnaldi Ibrahim resmi melantik 25 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024 tahap II, Senin (13/10/2025).
Pelantikan tersebut berlangsung di halaman Kantor Bupati Pessel dan diikuti dengan penuh khidmat oleh para peserta.
Dalam sambutannya, Wabup Risnaldi menekankan bahwa pelantikan bukan sekadar seremonial, tetapi awal dari amanah besar sebagai pelayan publik.
Ia mengajak seluruh PPPK yang baru dilantik untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, integritas, dan rasa syukur.
“Jabatan adalah amanah, bukan tujuan. Laksanakan tugas dengan keikhlasan dan semangat pengabdian. Selamat bergabung dan selamat mengabdi,” tegas Risnaldi.
Ia juga mengingatkan pentingnya nilai spiritual dalam menjalani profesi sebagai ASN. Menurutnya, keberhasilan bukan hanya ditentukan oleh kerja keras, tetapi juga oleh rasa syukur, keberkahan, dan dukungan dari keluarga.
“Rezeki itu tidak hanya dari usaha, tapi juga dari syukur dan keberkahan. Jangan lupakan jasa orang tua, pasangan, dan anak-anak. Bekerjalah dengan hati yang bersih,” pesannya.
Pelantikan diawali dengan pengucapan sumpah jabatan yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati. Empat orang perwakilan PPPK turut menandatangani berita acara sumpah secara simbolis.
Turut hadir menyaksikan prosesi tersebut Pj Sekda Pessel, Evafauza Yuliasman, dan Kepala BKPSDM Pessel, Yozki Wandri.
Setelah pengambilan sumpah, SK pengangkatan PPPK diserahkan secara simbolis. Momen ini menjadi penanda dimulainya masa tugas dan tanggung jawab para aparatur baru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan.
Kepala BKPSDM Pessel, Yozki Wandri, menjelaskan bahwa 25 PPPK yang dilantik terdiri dari 13 tenaga dari Dinas Pendidikan dan 12 dari Dinas Kesehatan. Dia berharap seluruh PPPK segera menyesuaikan diri dan bekerja secara profesional sesuai dengan tugas yang diemban.
“Selamat kepada yang dilantik. Semoga ini menjadi awal dari peningkatan kinerja dan kontribusi nyata bagi daerah,” kata Yozki.
Dia menambahkan, pelantikan itu juga merupakan bagian dari strategi Pemkab Pessel dalam memperkuat kapasitas layanan publik, terutama di bidang pendidikan dan kesehatan, yang dinilai semakin kompleks dan menuntut profesionalisme tinggi.
Lebih jauh, Yozki menyebut pelantikan ini juga menjadi momen reflektif bagi para ASN baru agar menyadari bahwa profesi sebagai pelayan publik harus dijalani dengan dedikasi, integritas, serta komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. (mp)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini