Lisda Hendrajoni Dorong Sanggar Tari Rumah Gadang Lestarikan Budaya Minangkabau Lewat Bantuan Kearifan Lokal

0
1330
metropadang.com – Suasana penuh semangat tampak di halaman Sanggar Tari Rumah Gadang, Nagari Cupak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Kamis (16/10/2025). Hari itu, sanggar yang aktif mengajarkan tari tradisional Minangkabau bagi anak-anak dan remaja menerima Bantuan Kearifan Lokal dari Kementerian Sosial RI, hasil perjuangan aspirasi Anggota Komisi VIII DPR RI Lisda Hendrajoni.
Bantuan sebesar Rp50 juta ini menjadi angin segar bagi pelaku seni yang selama ini berjuang menjaga tradisi dan budaya daerah secara mandiri.

“Selama ini kami bertahan dengan dana seadanya. Bantuan ini tentu menjadi motivasi besar bagi kami untuk terus berkarya dan melatih generasi muda agar mencintai budaya sendiri,” ungkap Ketua Sanggar, Evi, dengan penuh haru.

Lisda Hendrajoni menyebutkan bahwa pelestarian budaya merupakan bagian dari pembangunan sosial yang berkelanjutan. Melalui program Bantuan Kearifan Lokal, pemerintah ingin memastikan bahwa nilai-nilai budaya tidak pudar di tengah arus modernisasi.

“Budaya adalah identitas bangsa. Jika kita rawat dengan baik, budaya juga bisa menjadi sumber ekonomi kreatif dan kebanggaan daerah,” jelas Lisda.

Lisda menambahkan, sanggar seperti Rumah Gadang memiliki peran penting dalam membentuk karakter generasi muda dan menjaga kebersamaan masyarakat. Ia berharap bantuan ini digunakan untuk pelatihan, pembinaan, serta penyelenggaraan pertunjukan seni.
Politisi perempuan dari Partai NasDem itu juga menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan lebih banyak bantuan bagi pelaku seni dan budaya di Sumatera Barat.

“Saya ingin setiap daerah punya sanggar yang hidup dan berkembang. Ini bukan hanya tentang seni, tapi tentang menjaga jati diri bangsa,” tegasnya.

Dengan adanya dukungan tersebut, Sanggar Tari Rumah Gadang kini semakin optimis dapat terus menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap seni dan budaya Minangkabau, sekaligus menjadi teladan bagi sanggar-sanggar lain dalam melestarikan kearifan lokal di Kabupaten Solok. (mp)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini