metropadang.com | Pemerintah Kota Padang terus menunjukkan komitmennya dalam mengevaluasi dan mengoptimalkan program-program pembangunan daerah. Dalam rangka menyiapkan perencanaan untuk tahun 2025, evaluasi kali ini difokuskan pada lima sektor prioritas yang sangat penting bagi kemajuan Kota Padang. Lima sektor tersebut antara lain pengentasan kemiskinan, penurunan angka stunting, peningkatan layanan kesehatan, penguatan sektor pendidikan, dan pengembangan pariwisata.
Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Pemko Padang, Didi Aryadi, membuka kegiatan Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran 2025 di Balai Kota Aia Pacah pada Rabu (5/2/2025). Dalam kesempatan itu, Didi menegaskan bahwa evaluasi ini bertujuan untuk mengukur efektivitas program yang telah diterapkan dan sejauh mana program tersebut mendukung target pembangunan yang telah dirancang.
“Langkah evaluasi ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas tentang program-program yang telah dijalankan serta memberi rekomendasi yang konstruktif bagi perencanaan dan penganggaran di tahun 2025,” kata Didi Aryadi. Ia juga menyampaikan bahwa setiap perencanaan dan penganggaran harus didasarkan pada kajian yang memenuhi indikator keberhasilan yang jelas. Hal ini akan memastikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan memiliki dampak signifikan dan mencapai keberhasilan yang diinginkan.
Sementara itu, Deni Erwanto, perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sumatra Barat, menekankan pentingnya sinkronisasi kebijakan Pemko Padang dengan program nasional yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat. “Sinkronisasi ini akan memastikan bahwa setiap kebijakan dan program pembangunan daerah dapat selaras dengan visi dan target pembangunan nasional,” ujar Deni.
Dengan evaluasi yang mendalam dan sistematis, Pemko Padang berharap pembangunan tahun 2025 dapat berjalan efektif dan sesuai dengan harapan masyarakat. (ma/ta/mp)
