Payakumbuh — Disambut langsung oleh kepala dinas tenaga kerja dan perindustrian (Disnakerperin) kota Payakumbuh Yunida Fatwa bersama Sekretaris Donisa Putra, kepala UPTD Sentra Rendang Novit Ardi, kepala bidang perindustrian Bambang Hermanto, dan kepala dinas pendidikan yang diwakili kepala bidang PAUDNI Syafni Hasni, rombongan yang dipimpin langsung oleh dekan UNP Ermawati turut membawa wakil dekan I Yuliana, wakil dekan II Prof. Ani Faridah, dan beberapa kepala bagian, departemen, prodi tata boga, labor tata boga, serta dosen dan pengurus yang tergabung dalam kepengurusan fakultas pariwisata dan perhotelan UNP sambangi kantor Disnakerperin kota Payakumbuh, Sabtu (28/1).
Kunjungan rombongan para petinggi dari UNP itu mengagendakan untuk membahas atas kelanjutan dari MoU Pemerinatah kota (Pemko) Payakumbuh dengan UNP, terkait prodi kuliner Minang yang masuk kedalam materi kuliah pada program studi DIII fakultas pariwisata dan perhotelan di kampus PSDKU (program studi diluar kampus utama) UNP kota Payakumbuh.
Bertempat di aula pertemuan lantai II kantor Disnakerperin kota Payakumbuh, rombongan dari UNP itu lakukan pembahasan lanjutan terkait persiapan teknis penerimaan mahasiswa baru tahun 2023 program studi kuliner Minang di kampus PSDKU UNP Kota Payakumbuh.
Kepala Disnakerperin kota Payakumbuh Yunida Fatwa bersama Sekretaris Donisa Putra ikut hadiri pertemuan ini .
Yunida Fatwa sampaikan sedikit proses tentang bagaimana awal mula berdirinya sentra rendang dan nge-branding kota Payakumbuh menjadi city of Randang.
Bu Pat sampaikan bahwa sesuai dengan topik pembahasan hari ini, kami siap berdialog dalam hal ini sebagai kapasitas perwakilan masyarakat dan juga dari pemerintah daerah yang berkaitan langsung dengan program studi kuliner minang yang salah satunya pembelajarannya tentang rendang, sebab kita tahu bahwasanya Kota Payakumbuh beberapa waktu lalu sudah dibranding City Of Randang,” ucapnya lanjut.
kepala Disnakerperin itu ingin yang akan digunakan dalam pelaksanaan kegiatan nantinya masyarakat sekeliling terlebih dahulu,” harap bu Pat.
Lebih lanjut, bu Pat sampaikan telah banyak kunjungan dari daerah-daerah di Indonesia bahkan dari luar negeri akukan studi tentang rendang.
“Terlepas atas kunjungan tersebut, School of Randang masuk dalam inovasi terbaik 3 besar di Provinsi Sumbar untuk dinilai bulan depan,” ungkapnya.
Pemko Payakumbuh komit untuk segala sesuatu atas kebutuhan dari pihak UNP guna kelancaran proses aktivitas perkuliahan di kampus PSDKU UNP .
Pihak UNP ucapkan terimakasih ke Pemko Payakumbuh melalui Disnakerperin yang memfasilitasi diskusi.
Ermawati selaku dekan fakultas pariwisata dan perhotelan UNP mengungkapkan UNP buka perekrutan mahasiswa baru pada tanggal 23 Maret 2023
Dan akan dilanjutkan bulan Juni serta Juli untuk perkenalan kampus
Untuk proses belajar akan dimulai pada tanggal 25 Agustus 2023,” ungkap Ermawati dalam kesempatan tersebut.
“Iya, karna untuk di kota Payakumbuh telah dibatasi oleh kabupaten Agam yang telah lebih awal dibukanya kampus UNP. Sehingga kota Payakumbuh hanya bisa didirikan dan terfokus pada program studi yang diluar kampus utama saja,” ungkap Erma.
Lebih lanjut, Ermawati katakan jika pada program DIII fakultas pariwisata dan perhotelan ini akan difokuskan terhadap vokasi.
Erma meminta kepada pihak Pemko Payakumbuh agar menyediakan fasilitas lebih awal berupa tempat tinggal atau kost bagi maba.
“Kami telah melihat atas impek dari keberadaan sebuah kampus di sebuah wilayah tersebut. Dimana perekonomian warga sekitar kampus tumbuh dan berkembang dengan hadirnya kampus ini,” ungkap Erma.
