MetroPadang.com | Pemerintah Kabupaten Solok Selatan menggelar Bimbingan Teknis Penilaian Mandiri Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) Terintegrasi Tahun 2022.
Tujuannya agar pengendalian internal dilakukan dengan efektif dan efisien, mewujudkan keandalan laporan keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Bupati Solok Selatan yang diwakili Sekretaris Daerah, Dr. Syamsurizaldi mengatakan penyelenggaraan kegiatan penilaian mandiri SPIP menunjukkan komitmen pemerintah. Beliau mengajak Kepala OPD dan aparatur yang hadir agar mengikuti acara dengan serius.
SPIP yang diselenggarakan secara menyeluruh dilingkungan pemerintah daerah juga sebuah proses integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan atau kepala OPD dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi.
Sementara itu, Inspektur Solok Selatan menyebutkan penyelenggaraan Bimtek SPIP didasarkan kepada Undang-undang Nomor 2 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, dan Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Internal Pemerintah.
“Kegiatan ini sebagai upaya tujuan Membantu penguatan SPIP dilingkungan Pemerintah Kabupaten, dimana pada tahun 2023 kita bisa berada pada level 3,” katanya.
Senada, Kepala Perwakilan BPKP Sumbar, Dessy Adin mengatakan tanggungjawab pencapaian maturitas SPIP adalah tanggungjawab bersama, dan bukan satu atau dua OPD saja.
“Seluruh OPD diminta untuk melakukan penilaian mandiri SPIP pada masing-masing OPD, dan diketuai oleh Sekretaris Daerah,” paparnya.
Kegiatan Bimtek dilaksanakan dari 14-17 Desember 2022. (fo/mp)
