MetroPadang.com | Dalam rangka menyemarakkan Hari Aksara Internasional yang diperingati setiap tanggal 8 September, Sekolah Literasi Indonesia membuat rangkaian Gerakan #1000 Orang Tua Membacakan Buku Sebelum
Tidur.
Gerakan ini dibuat sebagai upaya kecil SLI meningkatkan kesadaran orang tua akan pentingnya membacakan buku kepada anak sebelum tidur. Rendahnya minat baca anak Indonesia salah satunya dipengaruhi oleh kurangnya pembiasaan membacakan buku oleh orang tua kepada anak.
Oleh karenanya, gerakan ini diharapkan menjadi salah satu ikhtiar menggelorakan semangat membacakan buku kepada anak terutama sebelum tidur.
Rangkaian gerakan ini dimulai dengan Tantangan 7 Hari Membacakan Buku Sebelum Tidur yang dimulai sejak tanggal 8 September 2022. Ratusan orang tua mengikuti tantangan tersebut dan mendokumentasikannya di media sosial. Rangkaian kegiatan tersebut ditutup dengan kegiatan membacakan buku kepada anak secara serentak melalui Live Zoom yang dilaksanakan pada tanggal 15 September 2022 pukul 19.30 – 20.30 WIB.
Dalam agenda puncak tersebut SLI menghadirkan Jayaning Hartami sebagai tokoh dan penggiat orang tua membacakan 1000 buku sebelum 5 tahun. Kak Tami menjadi model membacakan buku secara lantang kepada dua anaknya di acara tersebut. Selanjutnya diikuti sekitar tiga ratus orang tua yang membacakan buku bersama anak-anak mereka di rumah masing-masing.
Gerakan ini harapannya bukan hanya seremonial peringatan Hari Aksara semata, namun menjadi gerakan bersama untuk menumbuhkan semangat jutaan orang tua Indonesia dalam membudayakan kebiasaan membaca.
Membacakan buku kepada anak adalah investasi terbesar orang tua terhadap anak dalam hal pendidikan dan pengajaran. Membacakan buku dapat meningkatkan kosa kata anak, daya kritis, membangun kedekatan orang tua anak dan ada segudang manfaat lainnya. Menyadari hal tersebut, SLI berkomitmen terus menggerakan semangat literasi dalam beragam bentuk program.
Dengan semangat aksi, kolaborasi dan kreasi, Sekolah Literasi Indonesia terus berusaha meningkatkan semangat literasi keseluruh pelosok negeri. (mp)
